Minggu, 08 April 2012

Pelangi Indah Muncul Dari Baskom...?

Menariknya belajar SAINS. Ungkapan itu serasa tepat untuk memunculkan berbagai rasa ingin tau siswa terhadap semua isi alam semesta dan fenomena alam yang ada.  Bagaimana tidak? Melalui Sains siswa bagai menemukan miniatur tentang alam yang begitu nyata. Ini semua menjawab setiap pertanyaan "mengapa dan apa" dari mereka. Sehingga membuat mereka mengatakan "Sekarang Aku Tahu......"

Seperti pada gambar di atas. Siswa hanya membutuhkan sebuah baskom, cermin datar dan selembar kertas putih. Sederhana bukan? Melalui kerja team, siswa dapat menemukan ide-ide kreatif dengan melakukan pengamatan sendiri. Guru juga dapat menerapkan metode pengajaran inkuiri dari pratikum ini. Siswa berlatih menemukan asal, alasan dan penyebabnya. Asyik khan..?

Melalui alat-alat yang sangat sederhana tadi, siswa juga dapat menggunakan metode kerja yang sederhana pula. Terlebih dahulu mengisi baskom dengan air. Salah satu siswa memasukkan cermin datar ke dalam air dan mengatur sedemikian rupa sehingga dapat memantulkan cahaya matahari.  Selanjutnya siswa lain di depannya dengan membawa kertas putih untuk menangkap pantulan cahaya matahari. Nah, mudah bukan..?
 
Siswa yang lain mengamati ya.. Sebenarnya pelangi indah bisa kalian munculkan nggak ya..? Jika iya, warna apa saja yang terjadi? Lalu mengapa harus menggunakan air jernih?

Siswa-siswi kelas 5 SD Plus Rahmat telah melakukan pengamatan ini sebelum Ujian Tengah Semester pada tanggal 28 Februari 2012.  Dan hasilnya? Subhanallah..siswa-siswi bisa memunculkan pelangi indah dari sebuah baskom. Asyik ya..belajar SAINS??

Nah.. Sebenarnya cahaya yang terpancar dari matahari berwarna putih. Ketika cahaya mengenai air, warna cahaya yang tampak bukan putih lagi. Cahaya putih tadi telah mengalami pembiasan dan terurai menjadi bermacam-macam warna. Apa saja ya..? Yaitu : merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. Susunan warna yang membentuk cahaya putih tadi dinamakan spektrum.

Perlu kalian ingat juga.. Cahaya yang berbeda warna tersebut, ketika masuk ke dalam air dibiaskan dengan sudut bias yang berbeda. Sudut bias cahaya merah lebih kecil daripada sudut bias cahaya kuning. Cahaya ungu membias dengan sudut bias paling besar. Karena setiap cahaya membias dengan sudut bias berbeda, maka cahaya putih terurai menjadi warna-warna unsurnya. (Haryanto,2007)

Nah, untuk cahaya yang keluar dari permukaan air dan menuju ke layar, cahaya merah terpisah makin jauh terhadap cahaya warna ungu. Kalian masih ingat khan hukum snellius kedua tentang pembiasan? Bahwa : sinar datang dari medium renggang ke rapat akan dibiaskan mendekati garis normal. Sedangkan sinar datang dari medium rapat ke kurang rapat akan dibiaskan menjauhi garis normal. Nah prinsip itu juga berlaku untuk pembiasan air di dalam baskom ke udara menuju layar. Dan warna-warna lain terletak di antara merah dan ungu.

Lalu, mengapa kita harus menggunakan air jernih? Pada salah satu sifat cahaya adalah cahaya tembus benda bening. Dan air adalah salah satu benda bening.

Sekarang kalian tau khan? Bagaimana pelangi itu muncul? Bahwa cahaya matahari mengenai butiran air hujan yang seperti prisma sehingga dibiaskan dan terurai menjadi berbagai macam warna. Pelangi biasanya akan muncul sesudah hujan reda..

** (Luci Apriliasari,S.TP)


*Catatan :
Kandungan dalam ayat Al Qur'an :
Sesungguhnya, Allah telah mengatur dalam ayat-ayat'Nya mengenai keajaiban pelangi tersebut. Dalam (QS 30:48)  .....lalu kamu lihat hujan keluar dari celah-celahnya, maka apabila hujan itu turun mengenai hamba-hamba'Nya yang dikehendaki'Nya tiba-tiba mereka menjadi gembira??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar